Penerapan Belajar Kelompok Dalam Upaya Pengembangan Prestasi Anak di Sekolah Dasar

                                Salah satu ciri khas bagi manusia adalah hasrat ingin tahu dan setelah mengetahui atau memperoleh pengetahuan tentang sesuatu, segera kepuasaannya disusul dengam kecenderungan untuk lebih ingin tahu. Dan seterusnya, karena didukung oleh kemampuan untuk mengetahui.
Kemampuan manusia untuk belajar adalah ciri yang sangat penting yang membedakan manusia dengan hewan. Kelakuan dan kemampuan melakukan sesuatu pada hewan tidak diperoleh melalui mekanisme naluri yang bekembang dengan sendirinya, siap pakai tanpa latihan sebelumnya. Tetapi tak dapat meningkat, karena dibatasi oleh pola yang sudah tentu. Belajar bagi manusia memainkan peranan penting dalam pewarisan kebudayaan berupa kumpulan pengetahuan, nilai sikap dan keterampilan kepada generasi penerus.
                               
Proses belajar yang dimulai oleh manusia tidak muncul begitu saja, melainkan melalui berbagai bentuk pengaruh yang diawali oleh pendidikan utamanya pendidikan formal disekolah. Pendidikan memegang peranan penting sebagai sarana untuk memperoleh berbagai macam pengetahuan dan keterampilan. Melalui lingkungan pendidikan siswa. Siswa memperoleh berbagai macam bentuk respon sebagai akibat dari belajar.
Siswa-siswa dapat mengembangkan kemampuannya untuk membuat respon baru, melakukan beberapa hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya, melakukan dengan cara yang berbeda sebagai bentuk perubahan perilaku dapat dilihat pada siswa yang baru belajar bahasa Asing. Cepat atau lambat siswa, siswa itu akan menyebut kata-kata yang belum pernah diucapkan sebelumnya. Ketika siswa di kelas bahasa inggris mengucapkan kata the mother menurut contoh yang diberikan oleh guru, berarti siswa itu telah membuat respon baru, melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukannya, atau berbuat dengan cara yang berbeda dari sebelumnya. Dengan kata lain, siswa itu belajar karena kita mengamatinya, atau lebih tepat lagi, karena kita mengamati perilaku atau responnya
                               Penjelasan diatas, memberikan gambaran tentang banyaknya perubahan yang ditimbulkan sebagai akibat dari proses belajar. Dengan kata lain, siswa telah melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya, atau mengetahui hal-hal yang belum diketahui sebelumnya.
Dunia pendidikan yang semakin berkembang dari waktu ke waktu, menurut para pelaku pendidikan untuk menjawab pendidikan. Sebagai metode belajar terus dikembangkan agar siswa atau peserta didik dapat dengan mudah menerima materi pelajaran yang diberikan oleh guru, salah satu metode yang dapat di lakukan untuk memperoleh proses permbelajaran adalah dengan metode belajar kelompok.
Belajar kelompok salah satu cara belajar yang diikuti oleh beberapa orang siswa. Belajar kelompok diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih kepada siswa.
                        Metode kerja kelompok berguna untuk :
1.Memperbaiki perbedaan individual siswa dalam bidang kemampuan belajar atau minat.
2.Memberikan kesempatan pada siswa untuk berperan serta secara aktif.
3.Memberikan pengalaman mengorganisasikan atau mengelola pengetahuan yang telah dimiliki untuk pemecahan suatu masalah kelompok.
Rumusan diatas menjelaskan beberapa keuntungan dari metode kerja kelompok bagi para siswa, diantaranya adalah bagaimana siswa dapat berperan aktif dalam mengelola pengetahuan yang telah memiliki untuk memecahkan suatu masalah. Kemampuan siswa dalam memecahkan masalah melalui belajar secara kelompok dapat membantu siswa tersebut meningkatkan prestasi belajarnya, namun masih banyak ditemukan dilapangan yang mengabaikan kerja kelompok dalam pembelajaran.
                                Berdasarkan penjelasan diatas mengenai pentingnya penerapan belajar kelompok untuk meningkatkan prestasi belajar siswa di sekolah dasar, maka penulis tertarik untuk membahasnya dalam karya tulis ilmiah yang berjudul “Penerapan Belajar Kelompok dalam Upaya Pengembangkan Prestasi Anak di Sekolah Dasar”.
selengkapnya